Halo guys apa kabar kalian ??. Pasti sudah pada kepo kelanjutan cerita kemarinkan.. he.. he.. he. Sebelumnya aku mohon maaf, karena belum sempat menulis kelanjutan ceritanya, dikarenakan jadwal perkuliahan yang sangat pada ditambah saat ini di UGM sedang dilaksanakan Kegiatan UAS ( Ujian Akhir Semester ).. So Let’s Go To The Story
Jadi PPSMB hari ke -4 merupakan PPSMB hari terakhir di Fakultas, karena menurut jadwal di Website PPSMB, tanggal 5 – 6 Agustus akan diadakan kembali di Tingkat Fakultas dengan materi Soft skill, Menurut aku PPSMB hari ini merupakan rangkaian PPSMB yang paling baik yang aku jalani selama 4 hari kegiatan di kampus. Mulai dari rasa deg-degan karena dimarahin terus sama kakak-kakak Officer ( Sumpah guys.. sok galak banget, padahal aslinya baik ) mendapat predikat sebagai karya terbaik ( Lagi, untuk yang kedua kalinya ) aku masih merasa nggak menyangka karena dapet predikat lagi he. he. he. Asal kalian tau ya guys, predikat mahasiswa dengan tugas terbaik yang diberikan oleh panitia PPSMB merupakan keuntungan dibalik kesalahan. Mengapa demikian ? soalnya aku salah mengartikan mengenai jumlah lembar minimum untuk menulis tugas.
Balik lagi ke topik cerita, waktu itu aku bangun kesiangan, eh.. bangun kurang pagi he. he. he, karena waktu itu ada tugas yang belum aku selesaikan, dan kamu pasti bisa menebaknya.. yups.. tugas menggambar life mapping.. Sumpah deh gambarku hancur banget.. he. he. he.. maklum lah guys, tidak ada darah seni rupa yang mengalir dalam darahku. Untuk hari ke-4 sendiri banyak diisi acara-acara seminar motivasi, mulai dari mahasiswa berprestasi FKH UGM, mas Mulya Fitranda, kandidat Kangmas Jogja, mas Riyadi Dwi P. sampai ketua BEM yang kece dan Gokil abis, mas Armanda, dari semua kegiatan yang dilakukan pada hari kedua, yang membuat aku terkagum ketika ada bintang tamu seorang Dokter Hewan inspiratif dari pelosok desa yang mengabdikan hidupnya untuk menolong penduduk sekitar, dan yang paling aku kagumi dari beliau adalah beliau rela menolong tanpa meminta bantuan apapun, sunggu pekerjaan yang mulia sekali, beliau kadang hanya dibayar sayuran, sembako, dll. Hari ini juga aku dipertemukan dengan teman-teman yang beragama Buddha, aku baru tau lho ada teman yang lain selain aku yang memeluk agama Buddha.
Tidak terasa jam sudah menunjukkan pukul 15.00 WIB kamu disuruh keluar dari Auditorium FKH, entah mau diapain, digimanain.. wkwk.. bagiku misteri dibalik semua itulah yang membuat PPSMB kali ini menjadi menarik. Jadi setelah sampai di DPR ( Dibawah Pohon Rindang ) kamu dibariskan tiap kelompok dan disuruh menutup mata kami dengan Slayer Ungu yang kami bawa. Disitu aku mulai curiga, apalagi ini, tambah menarik untuk diikuti.. he. he. he.. setelah mata ditutup dengan slayer, mulai deh acaranya.. seperti biasa, kami dimarahi oleh kakak-kakak OFFICER kalau kita banyak yang melanggar peraturan, dari mulai datang terlambat, tidak mengerjakan tugas PPSMB dengan baik, tidak sopan dengan kakak-kakak panitia, pokoknya buanyak banget yang jadi masalah waktu itu, bahkan panitia membuat drama korea ( haha.. drama ala. ala ) bahkan ketua panitia ( bapak Dosen, yang aku lupa namanya ) sangat kecewa dengan angkatan 2016, dan mengecap kalau angkatan 2016 adalah angkatan terburuk dalam hal kedisiplinan selama kegiatan PPSMB Fakultas 2 hari ini. Tiba-tiba suara isak tangispun mulai terdengar dari berbagai sudut ruangan ( haha… berbagai Mahasiswi ) banyak yang nangis, sumpah deh aku nggak tega kalau lihat perempuan menangis, apalagi ditambah dengan Panitia menyuruh kita menyanyikan lagu Hymne Gadjah Mada, wah.. wah.. tambah banjir deh FKH jadinya dengan tangisan kita, Btw.. aku juga agak mbrambang/nerocoh/mbrebes mili ( Bahasa Jawa : menangis tapi tidak menangis ), ditambah lagi dengan bumbu-bumbu kata-kata motivasi dari Panitia.. sumpah aku takut kalau nanti ada Tsunami air mata di FKH UGM, yang menyebar ke seluruh Yogya ( Lebai ah ) ha.. ha.. ha.. Dan setelah lama kita hujan melanda di air mata ini, panitia menyuruh kita membuka mata kita, dan seperti yang aku prediksikan, langsung ada nyanyian band dan sambutan yang datang dari Panitia, ternyata semua tadi cuma Drama korea biasa wkwk.. Disitu kita menari bersama sebagai mahasiswa FKH 2016, menjadi satu kesatuan, tidak perduli lagi darimana kita berasa, entah itu dari Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Sumatra, Bali & Nusa Tenggara, Indonesia Timur, semua menjadi satu kesatuan sebagai mahasiswa FKH UGM ( dengan semboyan #FKH SATU ). Di PPSMB hari ke -4 juga kami anggota geng Bligon menampilkan yel-yel kelompok, karena saat kami tampil tidak ada persiapan buat merekamnya, maka oleh sebab itu aku kasih kalian Video latihannya, mungkin bisa jadi inspirasi kalian tahun depan.. he.. he.
Inilah hal yang dapat saya ceritakan di hari ke-4 PPSMB kali ini. Semoga kalian masih mau mengikuti cerita-ceritaku selanjutnya.
Inilah wajah pemandu kita yang super duper guantenge mintak ampun he. he.
Salam Cinta,
Bagas Putra Pratama