Sekarang ini saya menempuh pendidikan di SMA Negeri 1 Welahan ( Baca : SMANELA ), dan mengambil program jurusan IPA. Sekedar cerita,pada awalnya, jujur saya tidak berminat masuk di SMANELA, karena menurut saya SMANELA dianggap sekolah yang kurang favorit di kabupaten jepara. Pada waktu kelas IX SMP, saya sempat berfikir untuk melanjutkan pendidikan saya di SMAN 1 Kudus, saya juga telah mengambil formulir pendaftarannya. Tetapi orang tua memberi nasehat kalau cari sekolah yang dekat-dekat saja. Hal itulah yang membuat saya berfikir dua kali untuk melanjutkan di smankudus. Dan pada akhirnya saya simpan formulir pendaftaran tersebut sampai sekarang, dan itulah yang membuat saya lebih termotivasi lagi untuk giat belajar dari pada sebelumnya.
Dan tibalah saat pendaftaran SMA serentak di kabupaten jepara, awalnya setelah gagal memasuki gerbang SMAN 1 Kudus, saya memutuskan untuk bersekolah di SMAN 1 Jepara ( Baca : SMANSARA ), karena dianggap sekolah paling favorit di Jepara, lagi-lagi mimpi saya dipupuskan kempali oleh kedua orang tua. Mereka menyarankan agar sekolah saja di SMANELA karena disamping lokasinya dekat dengan rumah, banyak juga teman dari smp yang melanjutkan pendidikannya disini. Well It’s Tough tetapi saya percaya jika nasehat kedua orang tua pasti ada hikmahnya, jadi pada saat pendaftaran Online saya memproritaskan SMANELA pada pilihan 1, dan SMANSARA pada pilihan 2. Setelah menunggu selama 5 hari, akhirnya tibalah saat pengumuman hasil seleksi. Puji Tuhan saya diterima di SMANELA.
Meskipun pada awalnya saya merasa tidak suka dengan kondisi sekolah, karena memang kalau hati dipaksakan pastinya hasilnya tidak akan baik, tetapi semua itu saya singkirkan demi membahagiakan dan menuruti perintah orang tua. Waktu pun terus berlalu aku masih ingat waktu pelaksanaan MOS hari senin, aku terlambat datang dan dihukum kakak kelas. Tetapi hal itulah yang membuatku lebih percaya diri dari sebelumnya, dan hal itulah yang mengubah karakter saya dari orang yang pendiam menjadi orang yang aktif di organisasi pramuka dan sepat pula ditawari kakak kelas untuk bergabung di OSIS SMANELA, tetapi saya memilih untuk ke pramuka saya, karena disamping saya menyukai organisasi kepanduan, saya juga kurang suka pulang terlalu sore karena jam belajar menjadi berkurang..hahah padahal saya jarang belajar..Just Kidding saya belajar terus kok. Saya pun memulai kegiatan pembelajaran di SMANELA, saya merasa sedikit demi sedikit senang dan nyaman bersekolah di SMANELA, ternyata pemikiranku sebelumnya itu salah. Disini saya banyak mendapatkan teman baru yang berasal dari smp lain disini saya merasa cukup beruntung.
Beruntungnya karena saya kembali sekelas dengan teman kecil saya, andre namanya. Saya sudah mengenal dia sejak di bangku taman kanak-kanak ( TK ), bahkan saya selalu satu sekolah dengan dia. Disini juga saya banyak mendapatkan teman baru yang menurut saya baik-baik semua. Waktu pun cepat berlalu langsung saja ke masa-masa pembagian rapot semester ganjil, saya pun merasa cukup terkejut dengan perigkat yang saya dapatkan. Tanpa diduga saya mendapatkan peringkat ke- 7 dari 40 siswa, hal itu sempat membuat saya syok berat karena nilai yang saya dapatkan tidak memuaskan, meskipun rata-rata nilai saya diatas 8, tepatnya 8, 37 untuk semua mata pelajaran.
Tetapi saya menganggap hal itu tidak masalah karena di sekolah saya menerapkan pelajaran bahasa arab pada materi bahasa asingnya. Because Iam Buddhism jadi saya tidak paham sedikitpun tentang materi yang diajarkan, saya pun berusaha tenang dan tetap terus belajar untuk meningkatkan nilai saya di semester genap nanti. Saya pun berusaha legowo melihat nilai saya yang bisa dibilang lumayan bagus, tertutup hanya dengan nilai bahasa arab. Saya pun mengkalkulasi nilai saya dengan teman saya yang peringkat pertama di kelas, dan apa yang terjadi…Yups dugaan saya benar, jika nilai bahasa arab tidak dimasukkan saya dapat mendapatkan peringkat pertama dikelas, karena bagi teman saya, untuk mendapatkan nilai 9 keatas di mapel bahasa arab itu sangatlah mudah..bagi yang paham…saya kan tidak paham..hehehehe. Tetapi hal itu sempat membuat saya merasa agak down and only have one thing, yaitu belajar dengan giat. Ingin mengetahui kelanjutan cerita saya di semester genap…ikuti terus ya kelanjutan ceritantya..